Penggiat Aktivitas Sosial Dukungan Subsidi Migor

 

Siak Pos.Com (Pekanbaru) – Upaya dan langkah-langkah pemerintah dalam memberikan subsidi minyak goreng curah Rp 14 ribu per liter. Mengamati hal itu menurut Aktivis Sosial yang juga Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Komunitas Milenial Crisis Center Provinsi Riau Jhonny Alprado, menanggapi kebijakan pemerintah diyakini dapat menetralkan kembali harga minyak goreng dan mengatasi kelangkaan di pasar.

Bacaan Lainnya

 

“Dengan mendukung kebijakan subsidi tersebut. Yang di mulai pada 16 Maret lalu bisa dilakukan secara efektif. Tentunya juga kita harus tetap awasi. implementasi nya di lapangan diatasi secepatnya,” kata jhonny kepada media ini saat di hubungi melalui pesan singkatnya via whatsapp, Selasa, 23/2022 sore.

 

Menurut jhonny, subsidi minyak goreng tersebut merupakan langkah yang tepat, Sehingga masyarakat pada lapisan ekonomi bawah dapat menikmati harga yang relatif murah, dibanding menggunakan minyak goreng kemasan dengan harga premium.

 

“Subsidi itu akan tepat sasaran, jika kita beri khususnya bagi warga ekonomi rendah dan di sektor UMKM” tegas Eks Relawan Jokowi pada masa pilpres 2019 lalu ini.

 

Sebagaimana diketahui sebelumnya Menkoperekonomian Airlangga Hartarto minyak goreng kemasan dan premium yang harganya telah dilepas sesuai harga keekonomian (mekanisme pasar). Dan sebagaimana diketahui juga seiring hal itu Menteri Perdagangan M. Lutfi telah menerbitkan Permendag nomor 11 tahun 2022 tentang Penetapan Harga Eceran Tertinggi Minyak Goreng Curah. Adapun harga yang ditetapkan yakni sebesar Rp 14 ribu per liter atau Rp 15.500 per kilogram. Permendag diterbitkan pada 16 Maret 2022 lalu. Pemerintah diharapkan mampu menjaga ketersediaan pasokan minyak goreng subsidi tersebut. Termasuk melakukan pengamanan sehingga tidak terjadi praktik penyimpangan dalam bentuk oplosan minyak goreng curah ke dalam kemasan.

 

“Menjamin stok minyak di pasar rakyat. Termasuk mengawasi praktik oplos minyak goreng curah ke dalam kemasan, ini harus dicegah,” jelas jhonny.

 

Presiden ke empat Megawati Soekarnoputri menanggapi fenomena masyarakat yang antre banyak demi untuk mendapatkan minyak goreng di sejumlah daerah.

 

Menanggapi hal itu kepada media ini Jhonny menyampaikan, anjuran Mantan Presiden RI ke empat itu bukanlah sentimen kepada emak-emak. Namun sebaliknya, sebagai saran dan alternatif agar tidak terjadi desakan beban ekonomi masyarakat di tengah kenaikan harga minyak goreng.

 

Selain itu, variasi makanan yang tidak menggunakan minyak goreng juga akan bisa meningkatkan kesehatan masyarakat yakni mengurangi penimbunan lemak jahat di tubuh. “Saran dan masukan Ibu Megawati Soekarnoputri seharusnya dimaknai secara positif. Itu sebagai salah satu jalan keluar melakukan efisiensi ekonomi keluarga”,tutup Jhonny (SP)

Penggiat Aktivitas Sosial Dukungan Subsidi Migor

Pekanbaru, Upaya dan langkah-langkah pemerintah dalam memberikan subsidi minyak goreng curah Rp 14 ribu per liter. Mengamati hal itu menurut Aktivis Sosial yang juga Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Komunitas Milenial Crisis Center Provinsi Riau Jhonny Alprado, menanggapi kebijakan pemerintah diyakini dapat menetralkan kembali harga minyak goreng dan mengatasi kelangkaan di pasar.

“Dengan mendukung kebijakan subsidi tersebut. Yang di mulai pada 16 Maret lalu bisa dilakukan secara efektif. Tentunya juga kita harus tetap awasi. implementasi nya di lapangan diatasi secepatnya,” kata jhonny kepada media ini saat di hubungi melalui pesan singkatnya via whatsapp, Selasa, 23/2022 sore.

Menurut jhonny, subsidi minyak goreng tersebut merupakan langkah yang tepat, Sehingga masyarakat pada lapisan ekonomi bawah dapat menikmati harga yang relatif murah, dibanding menggunakan minyak goreng kemasan dengan harga premium.

“Subsidi itu akan tepat sasaran, jika kita beri khususnya bagi warga ekonomi rendah dan di sektor UMKM” tegas Eks Relawan Jokowi pada masa pilpres 2019 lalu ini.

Sebagaimana diketahui sebelumnya Menkoperekonomian Airlangga Hartarto minyak goreng kemasan dan premium yang harganya telah dilepas sesuai harga keekonomian (mekanisme pasar). Dan sebagaimana diketahui juga seiring hal itu Menteri Perdagangan M. Lutfi telah menerbitkan Permendag nomor 11 tahun 2022 tentang Penetapan Harga Eceran Tertinggi Minyak Goreng Curah. Adapun harga yang ditetapkan yakni sebesar Rp 14 ribu per liter atau Rp 15.500 per kilogram. Permendag diterbitkan pada 16 Maret 2022 lalu. Pemerintah diharapkan mampu menjaga ketersediaan pasokan minyak goreng subsidi tersebut. Termasuk melakukan pengamanan sehingga tidak terjadi praktik penyimpangan dalam bentuk oplosan minyak goreng curah ke dalam kemasan.

“Menjamin stok minyak di pasar rakyat. Termasuk mengawasi praktik oplos minyak goreng curah ke dalam kemasan, ini harus dicegah,” jelas jhonny.

Presiden ke empat Megawati Soekarnoputri menanggapi fenomena masyarakat yang antre banyak demi untuk mendapatkan minyak goreng di sejumlah daerah.

Menanggapi hal itu kepada media ini Jhonny menyampaikan, anjuran Mantan Presiden RI ke empat itu bukanlah sentimen kepada emak-emak. Namun sebaliknya, sebagai saran dan alternatif agar tidak terjadi desakan beban ekonomi masyarakat di tengah kenaikan harga minyak goreng.

Selain itu, variasi makanan yang tidak menggunakan minyak goreng juga akan bisa meningkatkan kesehatan masyarakat yakni mengurangi penimbunan lemak jahat di tubuh. “Saran dan masukan Ibu Megawati Soekarnoputri seharusnya dimaknai secara positif. Itu sebagai salah satu jalan keluar melakukan efisiensi ekonomi keluarga”,tutup Jhonny (SP)

Pos terkait